Pantai Tanjung Aan Lombok Tengah Pantai Pasir Putih Merica dan Air Pantainya yang Blur

Pantai Tanjung Aan Lombok Tengah - Sehabis dari pantai kuta saya pun segerakan diri berangkat menuju pantai Tanjung Aan, pantai yang terletak di timur pantai kuta ini sudah menjadi tujuan saya dari dulu maklum namanya sudah senter terdengar di teman teman wisatawan lokal

Tak heran kalau pantai Tanjung Aan ini memiliki air yang tenang melihat dari ujung kiri dan kanan pantai diapit oleh dua bukit yang panjang dan menjadi tambahan keelokan pantai ini. Dan menariknya lagi di pantai ini memiliki 2 spot warna air pantai yang berbeda, kalau air pantai didekat Tanjung Aan airnya bening banget, namun di spot sebelah kanan garis pantai seperti ini airnya hijai biru namun agak blur, sepertinya hal ini dipengaruhi oleh pasir dibawah air lautnya. ( IDK deh)

Pantai Tanjung Aan di sebelah kanan garis pantai

Terlihat agak cepet ya jalannya penjual songket ini, maklum saya kejar hanya untuk ku ambilkan fotonya saja hehehe dia juga sedang memburu wisatawan asing untuk menawarkan songket sasak yang khas handmadenya,

Penjual songket

Ujung pantai Tanjung Ann dibagian sebelah kanan

Tuh kan ku kejar sampai dia dapat mangsa yaitu si bule, (Merekalah penyelamat budaya karena tak pernah kenal lelah untuk menawarkan berbagai macam motif songket maupun batik sasak kepada wisatawan yang berkunjung kesini, tanpa disadari bahwa dengan cara ini mampu melestarikan budaya Indonesia.)

Penjual songket sedang menawarkan songketnya ke wisatawan asing

Airnya tenang dan indah tapi warna airnya nggak sejernih pantai pantai yang memiliki pasir putih merica yang lain, air dispot ini agak blur

Wisatawan sedang mandi

Sebeleh timur pantai Tanjung Aan

Disini terlihat dengan jelas garis melngkung pantai Tanjung Ann yang dibentangi oleh dua bukit, yang mebuatnya memiliki air pantai yang menawan dan tenang

View perairan Tanjung Aan

Selain lewat pantai dekat Tanjung lewat sini juga bisa untuk mengunjungi batu payung, dari spot sini Batu Payung terlihat dengan jelas berdiri kokoh.

Batu Payung terlihat langsung dari spot pantai Tanjung Aan sebelah kanan

Ceritanya saya tak mau kalah ama bule, merasakan teriknya matahari untuk berjemur (Nggak kok ini cuma ngambil foto doang padahal keringat sudah bercucuran)

Beleyeh leyeh dulu meskipun terikmatahari, (Ceritanya tak mau kalah ama bule)

Boat ini siap mengantar siapa saja yang ingin berkunjung ke Batu payung

Pas saya kesini ku kira ini bungalow atau restoran, eh kok tak berpenghuni, mungkin sedang rehat jualannya. tapi sisa sia tempat beristirahat masih ada.

Tempat beristirahat,

Sudah di kunjungi wisatawan, dan kali ini saya berikan bonus bonus heheh karena saya layaknya paparazi yang masih melihat dari segi pemandangannya hahaha walaupun modelnya masih tetap mereka dan mereka :p